Keputusan Media Promosi Yang Di Pilih Dalam Rangka Menghadapi Persaingan

BAB I
PENDAHULUAN

I.I  Latar Belakang
Sejalan dengan semakin canggihnya teknologi yang digunakan dalam proses produksi oleh perusahaan, menyebabkan produk apapun dapat dihasilkan dan ditiru, sehingga persaingan tidak dapat dihindarkan. Kondisi persaingan yang semakin kompetitif  berbagai  cara  dan  strategi  terus  dilakukan  untuk  menjadi  pemenang dalam pemasaran produk. Pelaksanaan promosi merupakan salah satu faktor pendukung suksesnya pemasaran produk, hal ini menyebabkan kegiatan pemasaran menjadi sangat penting bagi suatu perusahaan. Dalam  pertumbuhan  dunia  usaha  yang  semakin  berkembang,  persaingan bisnis   juga   semakin   kompetitif   dalam   mendapatkan konsumen. Perusahaan berlomba-lomba dengan berbagai cara untuk dapat memasarkan dan menjual hasil produksinya untuk menembus pasar sasaran. Perusahaan dalam menghadapi persaingan dapat mempertahankan dan mengembangkan mutu produk, penetapan harga yang sesuai produk, dan pemasaran produk yang tepat melalui promosi (promotion).



BAB II
KAJIAN PUSTAKA

Promosi penjualan pada dasarnya merupakan pemberian atau penggunaan insentif untuk  mendorong  penjualan  produk  yang  ditawarkan  oleh  perusahaan  baik  itu berupa barang-barang maupun jasa-jasa. Promosi penjualan yang terdiri dari alat insentif beraneka raga mini dirancang untuk jangka pendek dan untuk merangsang pembelian produk tertentu lebih cepat atau lebih banyak oleh konsumen
Kotler (2000:597) mendefinisikan Promosi penjualan sebagai berikut: “Sales promotion consists of advers of a invective tools, mostly short term, designed to  stimulate  quicker  or  greather  purchase  of  particular  products,  servicers  by consumers of the trade
Artinya, promosi penjualan terdiri dari bermacam-macam alat insentif terutama yang berjangka  pendek,  dirancang  untuk  mendorong  lebih  cepat  atau pembelian  yang lebih  besar  dari  produk  atau  pembelian  yang  lebih  besar  dari  produk  atau  jasa tertentu oleh para konsumen dari perdagangan tersebut.
Meenurut American marketing association, yang dikutip sutisna (2001:299) mendefinisikan promosi penjualan: sales  promotion  is    media  and  non  media  marketing  pressurt  applied  for  a predator mined, limited period of time in order to stimulate trial increase customer demand or improve product quality.
“promosi  penjualan  merupakan  upaya  pemasaran  yang  bersifat  media  untuk merangsang coba-coba dari konsumen, meningkatkan permintaan dari konsumen atau untuk memperbaiki kualitas produk”

Dari pengertian promosi penjualan yang dikemukakan oleh para ahli tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa promosi Penjualan memiliki karakterisitik sebagai berikut: merupakan insentif yang diberikan perusahaan, berjangka waktu pendek, dirancang untuk mempercepat dan memperbesar pembelian.

BAB III
PEMBAHASAN
3.1 Promosi
Promosi merupakan suatu hal yang sangat penting dalam kegiatan bisnis. Bahkan suatu perusahaan baru "wajib" menggelontorkan dana promosi yang tidak sedikit jumlahnya. Promosi pada hakekatnya adalah suatu komunikasi pemasaran, artinya aktifitas pemasaran yang berusaha menyebarkan informasi, mempengaruhi/membujuk, dan atau mengingatkan pasar sasaran atas perusahaan dan produknya agar bersedia menerima, membeli dan loyal pada produk yang ditawarkan perusahaan yang bersangkutan
.
Konsumen Aktual adalah konsumen yang langsung membeli produk yang ditawarkan pada saat atau sesaat setelah promosi produk tersebut dilancarkan perusahaan.
Konsumen Potensial adalah konsumen yang berminat melakukan pembelian terhadap produk yang ditawarkan perusahaan dimasa yang akan datang.

3.2 Tujuan Promosi

Adapun tujuan dari pada perusahaan melakukan promosi menurut Tjiptono (2001 : 221) adalah menginformasikan (informing), mempengaruhi dan membujuk (persuading) serta mengingatkan (reminding) pelangggan tentang perusahaan dan bauran pemasarannya. 
Sistaningrum (2002 : 98) menjelaskan tujuan promosi adalah empat hal, yaitu memperkenalkan diri, membujuk, modifikasi dan membentuk tingkah laku serta mengingatkan kembali tentang produk dan perusahaan yang bersangkutan.
Pada prinsipnya antara keduanya adalah sama, yaitu sama-sama menjelaskan bila produk masih baru maka perlu memperkenalkan atau menginformasikan kepada konsumen bahwa saat ini ada produk baru yang tidak kalah dengan produk yang lama.  Setelah konsumen mengetahui produk yang baru, diharapkan konsumen akan terpengaruh dan terbujuk sehingga beralih ke produk tersebut. Dan pada akhirnya, perusahaan hanya sekedar mengingatkan bahwa produk tersebut tetap bagus untuk dikonsumsi. Hal ini dilakukan karena banyaknya serangan yang datang dari para pesaing.

3.3 Bentuk Promosi
Bentuk promosi yang paling efektif dilakukan saat ini adalah bauran promosi. Bauran  promosi adalah promosi yang dilakukan dengan membaurkan empat alat penting dalam promosi, yaitu advertensi, personal selling, sales promotion, dan publicity.


    A.    Advertensi (Periklanan)
Periklanan adalah sebuah promosi, gagasan, pesan-pesan penjualan persuasif kepada pelanggan dan calon pembeli dengan mempergunakan media. Pesan tentang manfaat produk perusahaan atau kebijaksanaan pemasaran yang disampaikan kepada pelanggan dan calon pembeli itu disebut iklan. Pesan tersebut dapat disampaikan dengan tulisan, gambar diam, gambara hidup.
     a)     Manfaat Iklan Bagi Kegiatan Penjualan
Iklan yang efektif dapat menunjang keberhasilan penjualan produk. Berikut ini beberapa manfaat program periklanan bagi kegiatan penjulan.
1 .      Menjamin Ketepatan Waktu Pertemuan
2 .      Menindak Lanjuti Kunjungan sales Executuves
3 .      Menghangatkan Hubungan Bagian Penjualan Dengan Calon Pembeli
4 .      Meningkatkan Mutu Hubungan Dengan Pelanggan

      b)      Pemilihan dan Penentuan Media
Dalam proses seleksi media yang akan digunakan dalam kampanye promosi, pimpinan perusahaan harus mempertimbangkan sifat-sifat periklanan golongan-golongan utama media. Istilah sifat dipilih disini,bukan sebuah keuntungan dan keerugian. Sebagai contohnya, satu sifat radio menimbulkan sebagai media pengiklanan adalah bahwa radio menimbulkan kesan lewat pendengaran. Buat banyak produk, sifat ini merupakan keuntungan. Akan tetapi bagi produk yang dapat diajukan secara baik dalam foto berwarna, sifat radio tersebut merupakan kerugian. Ada beberapa media yang dijadikan sebagai pengiklana suatu perusahaan adalag media cetak,majalah,media televisi.
      
      B.     Personal Selling
Personal Selling atau Penjualan Pribadi merupakan interaksi langsung dengan satu calon pembeli atau lebih guna melakukan presentasi, menjawab pertanyaan, dan menerima pesanan. Personal selling dapat juga digunakan untuk macam – macam tujuan, misalnya untuk menimbulkan minat pada calon pembeli, menimbulkan preferensi terhadap barang tertentu, mengadakan transaksi jual beli dan sebagainya. Sebagai komponen “promotional mix
      
      C.    Sales Promotion
aktivitas promosi yang terdiri dari insentif jangka pendek yang dilakukan untuk mendorong pembelian dengan segera dan meningkatkan penjualan perusahaan. Tujuan sales promotion :
       1)      Menarik konsumen baru untuk melakukan uji coba terhadap suatu produk
       2)      Memberikan penghargaan pada pelanggan yang loyal
       3)      Peningkatan frekuensi dan kuantitas pembelian
       4)      Memperkuat brand image dan memperkuat brand relationship, karena melalui promosi penjualan yang diadakan akan mampu untuk terus-menerus mengingatkan konsumen akan merk suatu produk
      
      D.     Publicity
Publicity yaitu sejumlah informasi tentang barang atau perusahaan yang di sebarluaskan ke masyarakat dengan cara membuat berita yang mempunyai arti komersial atau berupa penyajian lain yang bersifat positif. Dengan demikian suatu perusahaan dengan produknya dapat menjadi perhatian umum. Publisitas merupakan pelengkap yang efektif bagi alat promosi yang lain seperti periklanan, personal selling, dan promosi penjualan. Biasanya, media bersedia mempublisitas suatu cerita apabila materinya dirasakan cukup menarik atau patut dijadikan berita.

3.4 Sasaran Promosi
sasaran dari promosi adalah sebagai berikut
a)      Seluruh masyarakat konsumen agar mereka mau membeli produk
b)      Para pembeli/pelanggan produk dari perusahaan tersebut
c)      Para pemakai produk pada waktu sekarang
d)     Masyarakat yang mempunyai daya beli
e)      Para distributor dan para agen yang menjual produknya
f)       Pemerintah yang memerlukan produk dari pengusaha yang bersangkutan
g)      Mereka yang mempunyai kekuasaan dan ia dapat memerintahkan untuk membelinya
Apabila promosi dapat dilakukan secara baik, efektif dan tepat sasaran, maka diharapkan dapat memberikan keuntungan, yang berupa berikut ini.
a)      Meningkatnya omset penjulan produk
b)      Mengingatkan para pembeli tentang barang yang akan dibeli
c)      Produk menjadi lebih terkenal
d)     Meningkatnya produksi perusahaan
e)      Meningkatnya laba perusahaan
f)       Merencanakan Bentuk Promosi

3.5 Contoh dari Media Promosi
Nama
Judul Penelitian
Hasil
Maesa

Merdiana  Noor

(Skripsi, 2008)
PENGARUH  PROMOSI PENJUALAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN         PADA D LOOPS    CLOTHING DI BANDUNG
Kesimpulannya adalah bahwa tujuan dari pelaksanaan promosi penjualan adalah untuk menarik perhatian para konsumen  sehingga  konsumen  dapat  membeli  produk D loops clothing. Oleh sebab itu D loops clothing agar dapat
lebih meningkatkan promosi penjualannya.
Rian Bintani

(Skripsi, 2007)
Pengaruh Periklanan Produk Terhadap Keputusan
Pembelian Konsumen Pada PT Sumber Alfaria Trijaya
(Alfamart) Bandung
Penulis menyimpulkan bahwa periklanan yang dilakukan
pada PT Sumber Alfaria Trijaya (Alfamart),
berpengaruh terhadap keputusan pembelian. Dan untuk saran  yang  diberikan  kepada  perusahaan  adalah sebaiknya frekuensi penayangan iklan baik dimedia
cetak maupun media elektronik ditambah lagi dan perusahaan melakukan terobosan-terobosan periklanan yang  lebih  baru.  Misalnya  dengan  menggunakan billboard  dengan ukuran yang besar. Semuannya dilakukan agar dapat menarik
perhatian orang dan berpengaruh terhadap keputusan pembelian konsumen

Dari ungkapan diatas, faktor pertama yang dapat mempengaruhi proses pengambilan keputusan pembelian konsumen yaitu konsumen individual, artinya pemilihan untuk membeli produk dengan merek tertentu itu dipengaruhi oleh hal- hal yang ada pada diri konsumen salah satunya adalah persepsi konsumen terhadap promosi yang dilaksanakan.


BAB IV
PENUTUP
1.1Kesimpulan
Keputusan media promosi yang paling efektif dilakukan saat ini dalam menghadapi persaingan  adalah bauran promosi.Bauran  promosi adalah promosi yang dilakukan dengan membaurkan empat alat penting dalam promosi, yaitu advertensi, personal selling, sales promotion, dan publicity.Media Promosi merupakan kegiatan terpenting dalam mencapai pangsa pasar atau target pasar dalam menghadapi persaingan. Media promosi berperan aktif dalam memperkenalkan, memberitahukan dan mengingatkan kembali manfaat suatu produk agar mendorong konsumen untuk membeli produk yang dipromosikan tersebut. Media promosi dapat mencapai keberhasilan dalam penjualan.


Daftar Pustaka
Teguh budiarto,dasar-dasar pemasaran
http://elib.unikom.ac.id/files/disk1/474/jbptunikompp-gdl-rullyadity-23683-8-10.unik-i.pdf
http://sasyamsihd.blogspot.com/2012/05/promosi-dan-bentuk-bentuk-promosi.html
http://thesis.binus.ac.id/Asli/Lain-lain/2007-3-00105-DS-Bab%206.pdf
http://nisfia.wordpress.com/kewirausahaan/materi-kewirausahaan-kelas-xi/